Selasa, 22 April 2014

Madrasah yang “Tersisihkan”



A

Oleh : Ernaningsih

danya kesenjangan antara sekolah negeri dengan swasta nampaknya masih terjadi. Kesenjangan ini dapat dilihat dari segi sarana prasarana serta jumlah peserta didik. Sekolah swasta yang letaknya terpencil dan berdekatan dengan sekolah-sekolah negeri sangat merasakan dampaknya. Salah satu sekolah yang merasakan dampaknya adalah Madrasah Islamiyah.
Text Box: Berbagai permasalahan di dunia pendidikan bagaikan bola salju yang terus bergulir tiada henti. Rasanya permasalahan ini akan terus terjadi apabila semua pihak yang terkait tidak bergandengan tangan untuk memecahkan permasalahan yang terjadi dalam dunia pendidikan.
Pendirian sekolah yang saling berdekatan menarik untuk dikaji karena akan ada “korban” dan persaingan tidak sehat dalam mencari murid.
 

MI Islamiyah Sidorejo yang terletak di perbatasan antara Kecamatan Ponggok dengan Nglegok, Kabupaten Blitar ini adalah salah satu Madrasah swasta yang merasakan dampak kesenjangan. Madrasah yang berdiri 35 tahun yang lalu ini, merasakan dampak dari adanya sekolah-sekolah negeri maupun swasta yang berdekatan dengan Madrasah. Adanya MI Negeri, SD Negeri, dan SD Islam terpadu yang letak masing-masing sekolah kurang dari 1 Km dari MI Islamiyah, serta mudahnya akses jalan untuk ke sekolah-sekolah tersebut menyebabkan para orang tua lebih tertarik menyekolahkan anak-anak mereka ke sekolah yang mudah dijangkau.
            “Letak antar sekolah yang berdekatan tidak dapat dipungkiri menjadi penyebab penurunan jumlah siswa, apalagi Madrasah kami terletak di daerah perbatasan kecamatan yang letaknya jauh dari jalan besar. Ketika penerimaan murid baru, tidak jarang kami baru dapat murid setelah hari masuk sekolah karena kami harus menunggu murid yang tidak diterima masuk di SD dan MI Negeri.” Ungkap Moch.Ariffianto, kepala MI Islamiyah.

Adanya sarana dan prasarana yang memadai serta lengkap dari sekolah-sekolah lain juga menjadi pertimbangan tersendiri bagi orang tua murid.  Gedung sekolah yang lebih bagus dengan fasilitas seperti perpustakaan, laboraturium komputer, dan sarana lain yang lebih lengkap dari sekolah tersebut menjadikan MI Islamiyah semakin tersisihkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar